Dengan Samudra Hindia depan pantai-panjang lebar, Kuta awalnya ditemukan oleh wisatawan sebagai surga berselancar. Ini telah lama menjadi populer berhenti pada rute backpacking Banana Pancake Trail klasik di Asia Tenggara. Kembali pada tahun 1980 mereka digunakan untuk berbicara tentang tiga Ks: Katmandu di Nepal, Khao San Road di Bangkok dan Kuta. Hari Kuta masih menarik beberapa backpackers hardcore serta keluarga dan wisatawan dari seluruh dunia, dan merupakan terutama taman bermain bagi pengunjung muda dari Australia.
Karena popularitas yang semakin meningkat dari Bali, Kuta terus berkembang, dan tidak pendek dari sedap dipandang, bangunan buruk direncanakan. Hal ini dapat menemukan di kali menjadi kacau, penuh sesak dan padat. Namun, di antara semua kekacauan tempat ini entah bagaimana bekerja, dan ratusan ribu pengunjung menikmati waktu mereka di Kuta setiap tahun.
Infrastruktur telah datang jauh di Kuta, meskipun masih cukup untuk jumlah pengunjung yang tinggal di daerah. Beberapa gang-gang samping masih memiliki lubang yang signifikan dan aturan jalan masih tidak berarti sangat banyak. Sebagian besar jalan terus-menerus sibuk dengan motor skuter, meteran taksi dan mobil pribadi. Alih-alih menggunakan sinyal, penduduk setempat dan wisatawan berpengalaman klakson kendaraan bermotor mereka untuk sinyal menyalip atau meremas ke tempat yang ketat di dekat Anda. Mobil sering kali lipat di cermin sisi mereka saat bernegosiasi jalur tunggal sempit dengan kendaraan yang diparkir. Sekarang Anda dapat mengakses wifi gratis di toko-toko lokal, restoran, kafe dan hotel. Ada setengah lusin prabayar ponsel kartu sim yang tersedia di mana-mana dengan rencana top up kompetitif. Calo terus-menerus akan mencoba untuk mendapatkan Anda untuk membeli sesuatu dari mereka, apakah Anda berjalan di jalan-jalan atau duduk di sebuah restoran.
Peregangan berpasir lima km panjang Kuta ini bisa dibilang yang terbaik depan pantai di Bali. Pantai aman, bersih sebagian, terawat dengan baik, meskipun vendor pantai tetap pijat mengganggu mendorong, mengepang rambut, rokok dan papan surfing. The hamparan luas pasir panjang sering penuh berjemur dan meskipun sebagian besar peselancar serius telah pindah ke padang rumput yang lebih baru, masih banyak dudes surfing sekitar di sebagian besar kali tahun ini, dan terutama jadi selama puncak musim. Ketika Anda bergerak ke utara di sepanjang pantai untuk pertama Legian dan Seminyak dan Petitenget kemudian menjadi semakin tenang dan kurang ingar-bingar.
Daerah Kuta selatan yang paling dekat dengan bandara yang lebih tepat dikenal sebagai Tuban, namun nama ini jarang digunakan.
Setelah matahari terbenam, Kuta adalah zona pesta kasar dan siap Bali, bahkan setelah peristiwa tragis 2002. Bahkan yang paling keras dari hewan pihak akan menemukan sesuatu untuk menyenangkan mereka di Jalan Legian di malam hari.
Dinas Pariwisata Informasi [sunting]
JI Bakungsari, Telp: +62 361 751660 ext 145
Ground Floor, Century Plaza Building, JI Benesari No7, Telp: +62 361 754090
Dapatkan di [sunting]
Sumber : Tempat Wisata Di Jawa Timur
